Q.S. Ar-Rum: 21
Awal perkenalan Oktober 2024 kami di kenalkan oleh keluarga. Kami mengenal satu sama lain via WhatsApp dan mulai menjalin komunikasi, karena alasan jarak kami belum bisa bertemu.
Berjalannya waktu kami mulai mengenal satu sama lain dan faham tentang kondisi tersulit untuk tetap mempercayai satu sama lain dan membicarakan visi misi yang sama.
Pertemuan pertama setelah menjalin komunikasi selama 3 bulan pada akhir Desember 2024. Satu Minggu kami saling bertemu dan mengenal satu sama lain, pada akhirnya kami sepakat untuk berkomitmen ke jenjang pernikahan.
Takdir yang menuntun kami kepada sebuah perjodohan yang tak di sangka sehingga kami berujung sebuah ikatan yang suci. Kamis, 19 Desember pertemuan dua keluarga saling bersepakat untuk melangsungkan pernikahan.
April Tahun 2025 menjadi langkah baru bagi kami untuk membina bahtera rumah tangga. Menyempurnakan separuh agama kami dengan perasaan cinta dan tulus karena Allah SWT.
Tidak ada kebetulan di dunia ini, semua sudah tersusun rapi oleh sang maha kuasa, kita tidak bisa memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta, kami bertemu pada tahun 2020, tepatnya saat kami sedang menempuh pendidikan di kampus yang sama, tidak ada yang pernah menyangka pertemuan membawa kami pada suatu ikatan cinta yang suci hari ini.
Kehendak-Nya menuntun kami pada sebuah pertemuan yang tak pernah disangka sehingga akhirnya membawa kami pada sebuah ikatan suci yang dicintai-Nya, kami melangsungkan acara lamaran.
Percayalah, bukan karena bertemu lalu berjodoh tapi karna berjodohlah maka kami dipertemukan, kami memutuskan untuk mengikrarkan janji suci pernikahan kami di bulan April ini Insya Allah sebagaimana yang pernah dikatakan oleh sayyidina Ali bin Abi Thalib, ”apa yang menjadi takdirmu akan menemukan jalannya untuk menemukanmu”